Bertani

Jenis Pupuk Dan Kandungannya

Semua jenis pupuk bertujuan untuk menyuburkan dan memaksimalkan pertumbuhan tanaman dan ada banyak jenis-jenis pupuk yang biasa kita kenal, beberapa diantaranya adalah pupuk kimia, pupuk organik dan pupuk hayati.

23

Semua jenis pupuk bertujuan untuk menyuburkan dan memaksimalkan pertumbuhan tanaman dan ada banyak jenis-jenis pupuk yang biasa kita kenal, beberapa diantaranya adalah pupuk kimia, pupuk organik dan pupuk hayati. 

Kebanyakan masyarakat lebih mengenal pupuk kimia dan pupuk organik tetapi tidak dengan pupuk hayati, mengapa demikian ? karna sebagian orang memahami bahwa pupuk hayati sama dengan pupuk organik padahal kedua pupuk tersebut sangat berbeda kandungannya. Nah apa saja perbedaan dari ketiga pupuk tersebut, mari kita simak bersama-sama.

Yang pertama adalah pupuk kimia, pupuk ini adalah pupuk yang berasal dari bahan kimia,  kandungan yang berada dalam pupuk kimia tersebut mampu membuat mempercepat pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Unsur yang terdapat dalam pupuk kimia adalah :

  1. Nitrogen
  2. Phospat
  3. Kalium
  4. Klorida
  5. Boron
  6. Besi
  7. Mangan
  8. Kalsium
  9. Magnesium
  10. Sulfur
  11. Tembaga
  12. Seng

Banyak sekali ya teman-teman kandungan yang terdapat di dalamnya, Pastinya kelebihan nya pun tak kalah banyak, kelebihan dari pupuk kimia ini diantaranya :

  1. Memiliki kandungan hara yang spesifik yang sudah jelas kandungan nya
  2. Unsur yang terkandung lebih cepat terurai
  3. Memiliki sifat yang mudah larut dalam air
  4. Lebih cepat terserap oleh tumbuhan
  5. Zat hara dan mineral lebih tinggi
  6. Menyuburkan tanah yang tidak subur

Disamping memiliki kelebihan, pupuk kimia ini juga memiliki kekurangan jika digunakan terus menerus teman-teman diantaranya :

  1. Bisa mengakibatkan degradasi lahan, artinya penurunan kualitas lahan pertanian
  2. Tanah jadi makin keras dan tidak gembur lagi
  3. Harganya lebih mahal
  4. Memicu pencemaran air dan mengganggu ekosistem di dalamnya
  5. Pemupukan harus lebih sering karna pupuk tidak tersimpan lama dalam media tanam akibatnya memicu pemborosan
  6. Tidak bisa memperbaiki struktur tanah yang rusak

Setelah mengetahui kekurangannya, bukan berarti pupuk kimia tidak bagus ya teman-teman. 

Selanjutnya yang kita bahas adalah pupuk organik, pupuk organik merupakan pupuk yang berasal dari tanaman atau hewan yang dapat berbentuk padat atau cair. Kandungan yang terdapat dalam pupuk organik diantaranya :

  1. Kompos
  2. Pupuk hijau
  3. Pupuk kandang
  4. Jerami atau brangkasan (sisa panen)
  5. Sabut kelapa
  6. Limbah ternak dan limbah industri 
  7. Bagas tebu
  8. Tongkol jagung

Dengan begitu banyaknya kandungan yang terdapat dalam pupuk organik sehingga memiliki Kelebihan diantaranya :

  1. Bisa dibuat sendiri karena bahan nya terbuat dari alam
  2. Kandungan unsur mikro lebih lengkap
  3. Meningkatkan unsur hara untuk lahan
  4. Menjaga kelembaban tanah
  5. Mencegah erosi lapisan atas tanah
  6. Meningkatkan daya ikat tanah
  7. Memberi suplai makanan untuk mikroorganisme dalam tanah
  8. Lebih aman bagi tanaman serta lingkungan
  9. Hasil panen lebih sehat bagi manusia

Walaupun kelebihan pupuk ini sangat banyak, sayangnya pupuk ini memiliki kekurangan teman-teman yaitu :

  1. Tanah yang sudah sedikit unsur haranya akan membutuhkan pupuk organik dalam jumlah besar dan membutuhkan waktu yang lebih lama dalam memulihkan tanah
  2. Mempunyai biji-bijian tanaman yang berpotensi menjadi gulma bagi tanaman
  3. Berpotensi pembawa hama penyakit
  4. Respon tanaman lebih lambat

Bukan berarti pupuk ini tidak bagus ya teman-teman, kembali lagi kepada kita sebagai konsumen sudah tepatkah penggunaannya selama ini. 

Yang terakhir kita bahas adalah pupuk hayati yaitu sekumpulan organisme hidup yang dapat membantu kesuburan tanah. kandungan yang terdapat pada pupuk hayati diantaranya :

  1. Cendawan mikoriza arbuskuler
  2. Bakteri bintil akar dan cendawan mikroza
  3. Pelarutan oleh mikroba pelarut fosfat
  4. Perombakan oleh fungi, aktinomiset atau cacing tanah.

Pupuk hayati juga memiliki beberapa kelebihan nih teman-teman, diantaranya :

  1. Memberi manfaat bagi tanah dan tanaman secara berkesinambungan
  2. Menyediakan unsu hara yang lengkap karna mikroorganisme yang terkandung dalam pupuk ini dapat memprosuksi sendiri
  3. Tidak memberi dampak negatif bagi tanah, tanaman, lingkungan dan juga manusia
  4. Harganya lebih murah

Selain itu pupuk hayati juga memiliki beberapa kekurangan yaitu :

  1. Kualitasnya tergantung dari banyaknya populasi mikroorganisme
  2. Seiring waktu populasi mikroorganisme dapat berkurang sehingga kualitas nyapun ikut menurun
  3. Kandungannya adalah makhluk hidup, jadi dapat mati dalam jangka dan waktu tertentu

Nah itu dia penjelasan antara 3 jenis pupuk yang biasa kita kenal. harus di ingat ya teman-teman pada dasarnya semua pupuk itu adalah bagus, hanya saja kita sebagai pemakai harus mengetahui bagaimana dosis yang harus kita beri pada tanaman agar terciptanya hasil sesuai yang kita inginkan. Sampai disini dulu pembahasan kita dan semoga bermanfaat.