Bertani

Cara Menanam Bawang Merah di Polybag untuk Pemula

Melonjaknya harga bawang merah belakangan ini membuat banyak orang mulai melirik cara menanam sendiri di rumah.

30

Melonjaknya harga bawang merah belakangan ini membuat banyak orang mulai melirik cara menanam sendiri di rumah. Bagi yang tinggal di perkotaan atau memiliki lahan terbatas, menanam bawang merah di polybag bisa jadi pilihan tepat, terutama untuk pemula yang ingin memulai berkebun.

Menanam bawang merah di polybag sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan. Kita hanya butuh beberapa peralatan sederhana dan pemahaman dasar tentang cara perawatannya. Yang terpenting adalah konsistensi dalam merawat tanaman ini agar bisa tumbuh optimal.

Sebelum mulai menanam, ada beberapa hal penting yang perlu dipahami pemula, mulai dari pemilihan bibit hingga proses panen. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, kita bisa memanen bawang merah segar dari hasil tanam sendiri dalam waktu sekitar 60 hari.

Persiapan Media Tanam

Media tanam yang tepat menjadi kunci keberhasilan budidaya bawang merah di polybag. Gunakan polybag berukuran 25-30 cm untuk memberikan ruang tumbuh yang ideal bagi tanaman.

Siapkan campuran media tanam dengan komposisi tanah, sekam, pupuk kandang, dan arang kayu dengan perbandingan 2:1:1:1. Komposisi ini akan memberikan nutrisi awal sekaligus menjaga kelembaban yang sesuai.

Setelah media tercampur rata, tambahkan 15-20 butir pupuk TSP untuk merangsang pertumbuhan akar. Siram media hingga basah merata dan diamkan selama dua hari sebelum penanaman.

Pemilihan dan Penanaman Bibit

Untuk mendapatkan hasil optimal, pilih umbi bawang merah yang berusia 2-3 bulan dengan kondisi segar dan mengkilap. Pastikan umbi bebas dari penyakit dan tidak ada bagian yang busuk.

Sebelum ditanam, potong sepertiga bagian atas umbi untuk mempercepat pertumbuhan tunas. Jangan memotong tepat di tengah karena bisa menghambat pertumbuhan.

Dalam satu polybag, tanam 2-3 umbi dengan jarak sekitar 5 cm antar umbi. Posisikan umbi dengan bagian yang dipotong menghadap ke atas dan sisakan sedikit bagian muncul di permukaan.

Setelah penanaman, siram secukupnya dan letakkan polybag di tempat yang terkena sinar matahari langsung minimal 6 jam sehari.

Perawatan Rutin

Penyiraman merupakan aspek penting dalam perawatan bawang merah. Untuk tanaman berusia 0-10 hari, lakukan penyiraman dua kali sehari. Setelah itu, sesuaikan jadwal penyiraman berdasarkan usia tanaman.

Pemupukan pertama dilakukan saat tanaman berusia 15 hari menggunakan NPK 16-16-16 atau pupuk kandang. Untuk pupuk NPK, campurkan satu sendok makan dengan 3 liter air dan aplikasikan 120 ml per polybag.

Lakukan pemupukan lanjutan pada usia 30 dan 45 hari. Pada pemupukan terakhir, kombinasikan pupuk NPK dengan pupuk kandang untuk memaksimalkan pertumbuhan.

Jangan lupa melakukan penyiangan gulma dan pemantauan hama secara rutin. Penggunaan pestisida nabati bisa menjadi solusi preventif untuk mencegah serangan hama.

Waktu Penyiraman yang Tepat

Air merupakan kebutuhan vital bagi pertumbuhan bawang merah. Waktu penyiraman yang tepat akan mempengaruhi kesehatan dan produktivitas tanaman.

Penyiraman pagi hari dilakukan antara pukul 6-8 pagi untuk memberikan cadangan air sebelum terkena sinar matahari penuh. Pada tanaman muda, tambahkan penyiraman sore hari sekitar pukul 4-5 sore.

Hindari penyiraman di siang hari karena dapat menyebabkan penguapan berlebih dan stres pada tanaman. Perhatikan juga volume air agar tidak berlebihan yang bisa menyebabkan pembusukan umbi.

Mengenali dan Mengatasi Hama

Bawang merah rentan terhadap beberapa jenis hama seperti ulat daun, trips, dan lalat pengorok daun. Pemantauan rutin dapat membantu mendeteksi serangan hama sejak dini.

Penggunaan pestisida nabati dari ekstrak bawang putih, cabai, atau daun nimba bisa menjadi solusi ramah lingkungan. Aplikasikan pestisida nabati seminggu sekali sebagai tindakan pencegahan.

Jika ditemukan daun yang terserang hama, segera petik dan musnahkan untuk mencegah penyebaran. Pertahankan jarak antar tanaman untuk memudahkan pemeriksaan kondisi tanaman.

Tanda-tanda Siap Panen

Tanaman bawang merah siap dipanen saat berusia sekitar 60-65 hari, ditandai dengan daun yang mulai menguning dan rebah ke tanah. Sekitar 60-70% daun harus sudah rebah sebelum pemanenan.

Panen sebaiknya dilakukan saat cuaca cerah untuk menghindari umbi terlalu basah. Cabut tanaman dengan hati-hati agar umbi tidak rusak atau tertinggal dalam tanah.

Setelah dipanen, bersihkan umbi dari sisa tanah dan jemur selama 3-5 hari hingga kering. Umbi yang telah kering bisa disimpan atau digunakan sebagai bibit untuk penanaman berikutnya.

Pastikan penyimpanan dilakukan di tempat kering dan berventilasi baik untuk mencegah pembusukan dan pertumbuhan jamur.

FAQ: Cara Menanam Bawang Merah

Q: Bagaimana cara menanam bawang merah yang baik dan benar? 

A: Siapkan media tanam dengan campuran tanah, sekam, dan pupuk kandang (1:1:1). Pilih umbi berkualitas, potong 1/3 bagian atas, tanam dengan jarak 5 cm. Siram rutin dan pupuk sesuai jadwal.

Q: Cara menanam bawang merah yang sudah bertunas? 

A: Tanam umbi bertunas dengan posisi tunas menghadap ke atas. Pastikan 2/3 bagian umbi terbenam dalam tanah. Siram secukupnya dan letakkan di tempat dengan sinar matahari cukup.

Q: Bagaimana cara menanam bawang merah cepat tumbuh? 

A: Rendam umbi dalam larutan fungisida selama 30 menit. Gunakan pupuk NPK saat penanaman. Jaga kelembaban tanah dan berikan pupuk rutin setiap 15 hari.

Q: Cara menanam bawang merah dari biji? 

A: Semai biji di media semai hingga tumbuh daun 2-3 helai. Pindahkan ke polybag saat bibit berusia 4-5 minggu. Proses ini lebih lama dibanding menanam dari umbi.

Q: Cara yang tepat menanam bawang merah adalah dengan? 

A: Menanam pada musim kemarau, menggunakan media tanam yang gembur dan kaya nutrisi, memberikan jarak tanam ideal, melakukan pemupukan berkala, dan menjaga drainase.

Q: Bagaimana cara mendapatkan hasil panen yang bagus? 

A: Pilih bibit berkualitas, lakukan pemupukan teratur (hari ke-15, 30, 45), kendalikan hama penyakit, jaga kelembaban tanah, dan panen saat 60-70% daun menguning.

Q: Berapa lama bawang merah bisa dipanen? 

A: Umumnya 60-65 hari setelah tanam, ditandai dengan daun menguning dan rebah.

Q: Apa tanda-tanda bawang merah siap dipanen? 

A: Daun menguning dan rebah 60-70%, umbi muncul sebagian ke permukaan tanah, dan kulit umbi sudah mengkilap.

Penutup

Cara menanam bawang merah di polybag untuk pemula memang membutuhkan kesabaran dan ketelatenan. Namun dengan mengikuti panduan yang tepat, siapa pun bisa berhasil memanen bawang merah segar dari hasil budidaya sendiri.

Keberhasilan budidaya bawang merah di polybag tidak hanya menghemat pengeluaran rumah tangga, tetapi juga memberikan kepuasan tersendiri bagi para pemula yang ingin memulai hobi berkebun dari hal sederhana.