Genjer Tanaman Yang Sering Disepelekan, Tapi Panennya Bisa Jutaan Perbulan

Hai teman-teman apa kabar, bagaimana puasanya hari ini masih lancar kan ? kali ini kita akan membahas tentang salah satu jenis sayuran yang rasanya enak sekali apalagi di tumis dengan tauco wahh pasti buka puasanya tambah lahap deh.

Jenis tanaman sayuran yang kita bahas kali ini adalah genjer, teman-teman pasti sudah mengenal ya sayuran yang satu ini. Sayangnya tanaman yang satu ini selalu disepelekan, mungkin karena tumbuhnya tidak terlalu dirawat makanya banyak orang menyepelekannya.

Tanaman ini dapat ditemukan di perairan dangkal seperti di persawahan, terbenam dalam lumpur ddan tidak mengapung. Daun nya tegak atau miring dan berwarna hijau, batangnya panjang dan berlobang dan memiliki bunga berwarna kuning berdiameter 1,5 cm.

Untuk mendapatkan bibit yang baik maka teman-teman harus mencari bibit yang berkualitas yang daun nya tidak rusak dan terhindar dari cacat atau penyakit di perairan lain atau mencabut tanaman muda pada bagian akar tanaman genjer yang sudah tua. 

Sebelum ditanam lahan harus dibajak terlebih dahulu agar tanahnya gembur dan pastikan ketinggian air minimal 10 sampai 15 cm. sebaiknya tanam genjer di daerah rawa atau lahan gambut karena tanaman genjer tidak perlu di pupuk dan tanaman akan mengonsumsi pupuknya sendiri dari dalam tanah. 

Setelah lahan tersedia lalu lakukan proses penanaman dengan menekan akar kedalam tanah menggunakan jempol tangan dengan jarak sekitar 10 hingga 15 cm per tanaman. Sebaiknya penanaman dilakukan di sore hari ketika matahari redup agar mengurangi penguapan dan genjer tidak layu. 

Perawatan tanaman genjer juga tidak lah rumit cukup hanya memberi pupuk kandang setelah genjer berusia 20 hari dengan cara ditebar. Pengaturan irigasi haruslah benar karena genjer sangat menyukai tempat yang ketersediaan airnya cukup. 

Genjer yang dipanen adalah genjer yang bunganya kuncup, sedangkan yang bunganya mekar berarti sudah tua dan alot bila dimakan. Pemanenan genjer ini bisa sampai dua hari sekali lho teman-teman jika tidak dipanen secepatnya maka daunnya akan mekar dan tidak bisa dijual dan dikonsumsi lagi.

Dalam satu bulan tanaman genjer bisa dipanen sebanyak 15 kali artinya dipanen dua hari sekali dan hal ini wajib dilakukan agar bunganya tidak ketuaan dan mekar dan menyebabkan genjer tidak bisa dipasarkan seperti yang kita bahas diawal tadi.

Jika menanamnya disawah yang cukup luas tidak menutup kemungkinan ketika panen bisa mendapat omset sampai 3 juta rupiah perbulannya. Bayangkan saja teman-teman, perawatannya simpel dan tidak memerlukan pupuk yang mahal, bibitnya juga mudah didapat dan hasil panen nya bisa jutaan wah sangat fantastis sekali nih teman-teman. 

Untuk hama yang biasa menyerang tanaman sayuran ini biasanya hanya capuk dan mnyebabkan daun nya layu dan menjadi kuning. Bila menemukan daun yang sudah menguning harus cepat-cepat dibuang ya teman-teman agar tidak mengganggu tumbuh kembang genjer yang lainnya. 

Sayuran genjer kaya akan kandungan kalium yang bermanfaat menjaga keseimbangan darah, dan menjaga kesehatan kulit karena mengandung karoten. Karoten juga dapat menjaga kesehatan mata dan melindunginya dari berbagai penyakit. 

Nah itu dia cara budidaya genjer yang sangat simpel, nyaris tanpa modal dan omset sampai jutaan. jika teman-teman tergiur untuk membudidayakannya bisa dicoba dipekarangan rumah ya, siapa tau bisa jadi milyarder lo.