Pertanian Di Daerah Tropis Dipengaruhi Oleh Perubahan Musim Yang Tidak Menentu

Indonesia adalah negara tropis yang memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan musim hujan, musim kemarau disebut juga dengan musim kering, biasanya kemarau belangsung pada bulan april hingga september. Pada musim ini matahari akan bersinar sangat terik dan awan terlihat sangat cerah dan pepohonan pun akan menggugurkan daunnya. 

Banyak petani yang memanfaatkan musim ini untuk menanam tanaman yang cocok untuk ditanam saat musim kemarau. Apakah teman-teman tahu tanaman apa sajakah itu ? mari kita simak bersama-sama.

1. Terong
   Terong merupakan tanaman yang cocok ditanam ketika musim kemarau, sehingga pertumbuhan tanaman nya pun akan tumbuh secara optimal meskipun disaat kondisi hujan yang rendah seperti dibulan juni hingga agustus. Pada saat pembentukan buah tanaman terong membutuhkan cuaca yang panas, ketika di siang hari keadaan cuaca akan panas dan ketika malam hari cuaca akan terasa sangat dingin, hal ini dapat memicu pertumbuhan bunga pada tanaman terong.
2. Jagung
   Tanaman jagung dapat tumbuh dengan baik pada kondisi tanah yang kering dan tidak membutuhkan air yang terlalu banyak. Ketika kadar air yang didapat oleh jagung terlalu banyak maka akan mempersulit proses pembudidayaan nya dan berpengaruh pada biji jagung tersebut. Itu sebabnya tanaman jagung bisa teman-teman budidayakan dimusim kemarau.
3. Kacang Panjang
   Kacang panjang merupakan tanaman yang membutuhkan curah hujan yang rendah hingga yang sedang dan sepanjang hidupnya lebih membutuhkan sinar matahari.
4. Mentimun
   Mentimun adalah tanaman yang dapat beradaptasi di saat lingkungan nya kering. Tanaman ini tidak dapat hidup pada tanah yang lembab dan curah hujan yang tinggi karna dapat mengakibatkan bunga mentimun berguguran sehingga mengalami kegagalan dalam pembentukan buah. 
5. Tomat
   Rata-rata jumlah buah per tandan akan meningkat  disaat musim kemarau dibanding pada saat musim hujan. Dikarenakan pada saat musim hujan tanaman ini akan mengalami kadar air yang tinggi sehingga dapat menyebabkan bunganya rontok dan gagal menjadi buah.
6. Kacang Tanah
   Kacang tanah merupakan tanaman yang dapat menyesuaikan diri pada resiko kekeringan karna memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap terjadinya kerusakan akibat kekeringan. 
7. Kedelai
   Tanaman ini berproduksi lebih baik pada musim kemarau daripada musim hujan karena berpengaruh terhadap waktu pemasakan biji dan proses pengeringan hasil.
8. Labu
   Labu deikenal sebagai tanaman menjalar, selain lebih mudah dalam perawatan nya, tanaman ini juga dapat bermanfaat ketika musim kemarau. 
9. Ubi Jalar
   Tanaman ini adalah tanaman yang dapat bertahan hidup pada saat cuaca panas dengan lama penyinaran 11 hingga 12 jam perharinya. 
10. Kacang Hijau
    Yang terakhir yang sangat direkomendasikan penanaman nya pada saaat musim kemarau adaah kacang hijau karna memiliki kemampuan adaptasi yang baik serta masa panen yang singkat.

Banyak sekali ya teman-teman tanaman yang bisa dimanfaatkan di musim kemarau, selanjutnya kita akan bahas tanaman yang direkomendasikan penanaman nya dimusim hujan, apa sajakah itu ? mari kita simak.

1. Kangkung Darat
   Kangkung darat merupakan salah satu jenis sayuran yang dapat hidup di dataran rendah dengan kelembapan yang cukup tinggi. Tempat tumbuh tanaman kangkung darat harus memiliki curah hujan yang berkisar antara sedang hingga tinggi. Gunakanlah benih kangkung yang tahan terhadap penyakit terutama penyakit karat putih, yang dimaksud dengan penyakit karat putih adalah penyakit yang menyerang daun dan bunga pada tanaman.
2. Selada
   Selada dapat tumbuh pada tempat yang memiliki curah hujan yang sedang dengan tingkat penyinaran matahati yang tidak terik. Sebelum menanam selada pastikan terlebih dahulu pH tanah harus berada pada level 6,5 sampai 7, dan pastikan air tidak tergenang pada lahan pertanian teman-teman. 
3. Bayam
   Bayam juga cocok ditanam pada saat hujan karena dengan bantuan dari air hujan tanaman bayam dapat tumbuh dengan cepat dan juga subur.
4. Sawi
   Curah hujan yang dibutuhkan tanaman sawi berkisar antara sedang hingga tinggi, tanaman ini pada dasarnya dapat dibudidayakan pada musim hujan atau pada musim kemarau dengan syarat di musim kemarau teman-teman harus lebih sering menyiramnya. 
5. Padi
   Padi merupakan jenis tanaman yang banyak membutuhkan air pada saat awal pertumbuhannya, oeh sebab itulah mengapa padi banyak ditanam pada saat musim hujan. Jika tanaman padi kekurangan air pada awal pertumbuhannya maka akan memicu serangan hama.
6. Porang
   Awalnya tanaman porang hanya tanaman liar, hanya ada beberapa orang yang berhasil membudidayakannya bahkan sampai eksport dan harganya pun cukup mahal. Tanaman jenis ini membutuhkan air yang cukup banyak dalam masa pertumbuhannya dan akan tumbuh subur di musim hujan. Tetapi harus diperhatikan area pertanian jangan sampai tergenang air karena akan menyebabkan tanaman porang menjadi busuk dan berujung pada kematian tanaman.
7. Terong
   Tanaman ini adalah tanaman yang lebih banyak membutuhkan air di dalam masa pertumbuhannya, pH tanahnya harus diperhatikan jangan sampai asam dan parit sekitar pertanian harus lancar agar ketika hujan datang air nya dapat mengalir melalui parit-parit tersebut. 
8. Pare
   Pada awal penanaman pare tidak membutuhkan banyak sinar matahari, sehingga dapat ditanam dan tumbuh subur ketika musim hujan.
9. Daun Bawang
   Tanaman jenis ini juga merupakan tanaman yang optimal pertumbuhan nya di musim hujan, tanaman ini memerlukan curah hujan yang sedang dengan suhu yang cukup rendah, dalam masa penanamannya teman-teman harus melakukan perawatan secara terus menerus dan pastikan pH tanahnya tidak kurang dari 6,5.
10. Cabai
    Pada saat akhir musim kemarau lalu memasuki awal musim hujan merupakan saat yang cocok untuk melakukan penanaman cabai dikarnakan pertumbuhan nya lebih optimal dibanding pada musim kemarau. 

Meskipun tanaman ini cocok ditanam ketika musim hujan, bukan berarti tanaman tersebut kita biarkan begitu saja ya teman-teman tanpa adanya perawatan, kita harus usahakan pH tanah agar tetap netral dan lahan tidak menggenang dan kurangi pupuk yang kadar nitrogennya tinggi. 

Selanjutnya saya akan bahas sedikit tentang cara pemupukan pada saat musim kemarau dan musim hujan. Mari kita simak bersama-sama .

Teman-teman bisa lakukan cara Pemupukan di saat kemarau, diantaranya :

1. Sering-seringlah memasukkan air pada tanaman dengan sistem kocor atau melarutkan pupuk pada air kemudian siramkan pada akar tanaman
2. Penyiraman dapat dilakukan pada pagi atau sore hari
3. Pemberian unsur hara mikro pada tiap 1-2 minggu sekali

Kemudian yang terakhir adalah cara pemupukan di musim hujan diantaranya :

1. Pemberian pupuk dilakukan dengan cara di tanam kemudian ditutup kembali dengan tanah
2. Minimalkan pemberian air pada saat musim hujan karena kondisi tanah yang lembab lenih rentan terhadap serangan penyakit
3. Pemberian pupuk bernitrogen harus dikurangi karena air hujan sudah mengandur unsur bernitrogen
4. Pemberian pupuk kalsium diberikan 3-4 hari sekali

Untuk lebih jelas dan detailnya teman -teman bisa buka artikel saya sebelumnya dengan judul pemberian pupuk berdasarkan musim di Indonesia cukup dengan klik saja linknya disini.

Cukup sekian info kita pada hari ini, semoga bermanfaat ya teman-teman dan sampai jumpa pada artikel berikutnya.